love

love

Anggin Wahyu Herawati

Foto saya
Pacitan, Pacitan-Jawa Timur, Indonesia
Hi, kawan! Perkenalkan nama saya ANGGIN WAHYU HERAWATI, seorang cewek yg dilahirkan pd tgl 8 Oktober 1987 di Pacitan, dan prnh sekolah di SDN Baleharjo 2, SMPN 1 Pacitan, SMA N 2 Pacitan, serta Universitas Negeri Semarang (UNNES) dg menyandang gelar S,Pd. dari jur.B.Inggris. Saya ucapkan terima kasih pd kalian yg udh menyempatkan mampir di blog saya ini. Blog ini merupakan buah pikiran saya mengenai berbagai macam isi hati saya tentang masalah yang saya hadapi, kritikan, saran, atau segala sesuatu yang jarang atau belum dipublikasikan. Dan Alhamdulillah yah,,,Tulisan2 yg ada di blog ini sudah cukup banyak yg sukses terekam dlm rmh Mbah Google.Hehe.. Atau mungkin kalian bisa mampir di blog ini karena mendapatkan petunjuk dari Mbah Google. Okay dech, Selamat menikmati blog ini yah :)

Blog Pembuka Diisi oleh Foto Narsis Bareng Bupati Pacitan (Bp.Indartato) serta Segenap Rekan Kerja

Blog Pembuka Diisi oleh Foto Narsis Bareng  Bupati Pacitan (Bp.Indartato) serta Segenap Rekan Kerja

Minggu, 14 Agustus 2011

BOBROK_NYA BANGSA INI


Yang terjadi besok merupakan sebuah misteri. Tapi itu semua tergantung dari kebijaksanaan kita dalam menyikapi itu semua. Karena sekali moment terjadi, dan moment itu tidak akan terulang kembali dan yang tertinggal hanya sebuah penyesalan saja. Andai bisa kutemukan kisah kehidupan yang bisa menggetarkan jiwa, memberikan semangat dalam hidup ini serta segala hal yang bisa berarti dalam hidup ini. Tapi itu tak terlepas dari semua kesalahan di masa lalu.Kembali ke judul yang merupakan fenomenal bagi setiap yang membacanya, ini bukan sebuah kisah cinta atau romantika tentang aku. Ini hanya sebuah teriakan jiwaku yang melihat sisi buruk bangsa ini.
Bangsa kita bobrok disebabkan karena kurangnya cinta terhadap Tuhan dan sesama nya. Bangsa ini hanya mementingkan kepentingan pribadi saja. Kita lihat saja kasus - kasus yang sedang "hot thread" di media massa. Tapi coba saja kita dapat sedikit membuka hati untuk peduli dan cinta kepada Tuhan, mungkin itu semua akan menjadi lain pula. Singkat saja, bangsa ini udah terlalu jauh dari yang nama nya bersyukur terhadap "Tuhan". Ketika seorang pejabat mengucapkan "saya ber-Sumpah" di depan orang banyak , yang akan terjadi adalah ujian dari sumpah itu. Tapi yang dilakukannya berbeda dengan apa yang disumpahkannya. Itu kembali ke diri kita masing - masing. Siapa yang berbuat akan menanggung sendiri perbuatannya. "Berterima kasih lah kepada yang menciptakan anda"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar